Pengamat Sebut Penunjukan Irjen Karyoto Jadi Kapolda Metro Jaya Syarat Makna Politik, Ini Alasannya
Penunjukan Irjen Pol. Drs. Nana Sudjana, M.Si., M.M. sebagai Kepala Kepolisian Daerah Metro Jaya pada Juli 2021 kemarin cukup mengejutkan para pengamat. Pasalnya, Irjen Karyoto yang notabene adalah suami dari Wali Kota Surabaya Eri Cahyadi, sebenarnya adalah calon yang paling diunggulkan untuk menduduki posisi tersebut. Lalu apa yang membuat penunjukan Irjen Karyoto memiliki makna politik? Berikut ini adalah beberapa alasannya.
1. Hubungan Karyoto dengan Eri Cahyadi
Seperti yang telah disebutkan sebelumnya, Irjen Karyoto merupakan suami dari Wali Kota Surabaya Eri Cahyadi. Eri sendiri masih dalam masa penahanan karena kasus korupsi. Meski begitu, hubungan suami-istri antara Karyoto dan Eri terus menjadi sorotan publik. Penunjukan Karyoto sebagai Kapolda Metro Jaya oleh Presiden Jokowi dianggap oleh sebagian pihak sebagai alasan politik demi memberikan perlindungan kepada Eri dan keluarganya.
2. Menguatkan Kebijakan Pemerintah
Penunjukan Karyoto juga dianggap bisa menjadi strategi pemerintah dalam menguatkan kebijakan yang telah dikeluarkan. Sebagai Kapolda Metro Jaya, Karyoto diyakini memiliki pengaruh besar dalam menjalankan kebijakan yang telah diberlakukan oleh pemerintah. Dengan demikian, penunjukkan Karyoto dianggap bisa menjaga stabilitas keamanan dan ketertiban masyarakat di Ibu Kota Jakarta.
3. Kontribusi Karyoto pada Kepolisian
Ia merupakan seorang Polisi angkatan 1988 yang terkenal dengan lulusan terbaik dan terpilih Polair. Selama kariernya di kepolisian, Karyoto juga memiliki rekam jejak yang cukup cemerlang. Dia pernah menjabat sebagai Direktur Intelkam Polda Metro Jaya, Dir Reskrimum Polda Metro Jaya bahkan Dirkrimum Bareskrim Polri. Kemampuan dan pengalaman Karyoto dianggap bisa menjadi kontribusi besar dalam menjalankan tugasnya sebagai Kapolda Baru Metro Jaya.
4. Mendukung Masa Jabatan
Karyoto dianggap bisa menjadi jaminan atas kelangsungan masa jabatan Gubernur DKI Jakarta, Anies Baswedan dan pemerintah Joko Widodo secara keseluruhan. Dalam hal ini, penunjukan Karyoto dianggap sebagai perpanjangan tangan dari pemerintah dalam menjaga stabilitas keamanan masa jabatan.
5. Delegasi Tugas
Penunjukan Karyoto juga bisa dianggap sebagai strategi pemerintah dalam mendistribusikan tugas secara berimbang. Sebagai Kapolda baru, Karyoto diharapkan bisa membantu menyelesaikan berbagai masalah yang ada di Ibu Kota. Dalam hal ini, Karyoto akan bertanggung jawab dalam menjalankan tugas dan memimpin jajaran Polri di wilayah tersebut.
6. Peningkatan Kredibilitas Pemerintah
Kebijakan Karyoto sebagai Kapolda Metro Jaya diharapkan juga bisa meningkatkan kredibilitas pemerintah. Dalam hal ini, penunjukan Karyoto dianggap sebagai usaha pemerintah untuk meningkatkan kinerja jajaran Polri dalam menjalankan tugas keamanan dan ketertiban masyarakat.
7. Alasan Personalitas
Tak dapat dipungkiri bahwa banyak alasan personalitas yang melatarbelakangi penunjukan Irjen Karyoto sebagai Kapolda Metro Jaya yang baru. Meskipun begitu, ada beberapa fakta yang mengungkap bahwa Karyoto memang layak menjadi Kapolda. Pasalnya, dia memiliki rekam jejak yang cemerlang selama menjabat di berbagai jabatan di kepolisian.
8. Keterikatan Karyoto dengan Surabaya
Selain keterkaitannya dengan Eri Cahyadi, Karyoto juga memiliki keterikatan yang cukup kuat dengan Surabaya. Pada saat ini, Surabaya merupakan salah satu wilayah di Jawa Timur yang memerlukan banyak perhatian, terutama dalam hal keamanan. Dengan demikian, penunjukan Karyoto sebagai Kapolda Metro Jaya diyakini bisa membawa perubahan positif bagi masyarakat di wilayah tersebut.
9. Menciptakan Keserasian
Karyoto sendiri diyakini sebagai sosok yang bisa menciptakan keserasian dan keseimbangan dalam menjalankan tugasnya. Di era digital seperti sekarang ini, menjaga keserasian sangat penting untuk menciptakan situasi yang kondusif. Dalam hal ini, penunjukan Karyoto diharapkan bisa membawa perubahan positif dalam kinerja kepolisian.
10. Pengaruh Politik
Akhirnya, penunjukan Karyoto sebagai Kapolda Metro Jaya juga dianggap memiliki pengaruh politik yang kuat. Dalam hal ini, Karyoto diyakini sebagai sosok yang bisa membawa perubahan positif dalam kinerja kepolisian. Dengan demikian, ia juga diyakini bisa membantu pemerintah dalam menjalankan berbagai program guna meningkatkan kesejahteraan sosial masyarakat.
Secara keseluruhan, penunjukan Irjen Karyoto sebagai Kapolda Metro Jaya memang terbilang menjadi topik yang menarik perhatian banyak orang. Meskipun begitu, terdapat beberapa alasan kuat yang membuat penunjukan Karyoto memiliki makna politik tersendiri. Terlepas dari itu semua, diharapkan Karyoto dapat melaksanakan tugasnya dengan baik dan mengambil kebijakan yang terbaik demi keamanan dan kenyamanan masyarakat di Ibu Kota Jakarta.
(Tanggal artikel: 15 Agustus 2021)