RPP Kesehatan Disusun Atas Keseimbangan Masukan 28 Kementerian dan Lembaga
Kementerian Kesehatan menetapkan instrumen pembelajaran pada suatu proses pendidikan. Instrumen ini disebut Rencana Pelaksanaan Pembelajaran (RPP). RPP merupakan suatu perencanaan pembelajaran yang terdiri dari pengembangan materi pembelajaran, pengelolaan pembelajaran, serta penilaian dan evaluasi hasil pembelajaran.
RPP kesehatan disusun oleh Kementerian Kesehatan atas keseimbangan masukan dari 28 kementerian dan lembaga (K/L). RPP tersebut dimaksudkan agar dapat memberikan panduan bagi guru dalam menyusun dan melaksanakan kegiatan pembelajaran. Berikut informasi terbaru yang perlu diketahui mengenai RPP kesehatan.
1. Pengertian RPP Kesehatan
RPP kesehatan adalah dokumen perencanaan pelaksanaan pembelajaran yang digunakan sebagai acuan bagi guru dalam melakukan kegiatan pembelajaran terkait kesehatan di kelas atau di luar kelas. RPP kesehatan berisi kompetensi dasar, indikator, tujuan pembelajaran, materi, metode pembelajaran, kegiatan pembelajaran, penilaian, dan evaluasi pembelajaran.
2. Komponen RPP Kesehatan
RPP kesehatan terdiri dari beberapa komponen penting yang perlu dipahami oleh para guru. Komponen tersebut antara lain:
– Identitas sekolah dan mata pelajaran
– Standar kompetensi dan kompetensi dasar
– Indikator pencapaian kompetensi
– Tujuan pembelajaran
– Materi pembelajaran
– Metode pembelajaran
– Kegiatan pembelajaran
– Penilaian pembelajaran
– Evaluasi pembelajaran
– Referensi
3. Manfaat RPP Kesehatan
RPP kesehatan memiliki banyak manfaat, antara lain:
– Memudahkan guru dalam merencanakan dan melaksanakan kegiatan pembelajaran yang berkaitan dengan kesehatan
– Menyeimbangkan materi yang diambil dari 28 kementerian dan lembaga sehingga terdapat kesinambungan dalam pengembangan pembelajaran
– Memudahkan dan menjamin kualitas penilaian dan evaluasi hasil belajar siswa
– Meningkatkan kualitas pembelajaran dan hasil belajar siswa
– Memudahkan dalam pengawasan dan penjaminan mutu pembelajaran oleh kepala sekolah atau pengawas pendidikan.
4. Membuat RPP Kesehatan
Agar RPP kesehatan dapat disusun dengan baik, para guru perlu mengikuti langkah-langkah berikut:
– Memahami standar kompetensi dan kompetensi dasar yang harus dicapai siswa sesuai dengan kurikulum yang berlaku
– Mengidentifikasi indikator pencapaian kompetensi yang harus terpenuhi untuk mencapai standar kompetensi dan kompetensi dasar
– Menentukan tujuan pembelajaran yang harus dicapai setelah kegiatan pembelajaran selesai dilakukan
– Mengembangkan materi pembelajaran yang sesuai dengan standar kompetensi dan kompetensi dasar serta indikator pencapaian kompetensi
– Menentukan metode pembelajaran yang efektif sesuai dengan karakteristik siswa dan materi pembelajaran yang disampaikan
– Menyusun kegiatan pembelajaran yang menarik, bermakna, dan sesuai dengan perkembangan peserta didik
– Mengembangkan instrumen penilaian yang sesuai dengan tujuan pembelajaran yang telah ditentukan sebelumnya
– Menyusun evaluasi pembelajaran untuk mengetahui sejauh mana tujuan pembelajaran telah tercapai.
5. Tren Pembelajaran Kesehatan
Dalam RPP kesehatan di masa mendatang, pembelajaran kesehatan akan semakin populer. Dengan adanya pandemi COVID-19, kesehatan akan menjadi topik yang lebih sering dibahas. Beberapa tren yang dapat dikembangkan dalam pembelajaran kesehatan antara lain:
– Penekanan pada kebersihan yang lebih ketat dalam lingkungan belajar
– Pembelajaran tentang pentingnya imunisasi
– Edukasi tentang kesehatan mental
– Memberikan pengetahuan tentang kondisi kesehatan yang mungkin dialami oleh siswa
– Menjunjung tinggi kesadaran akan kesehatan dan kemandirian dalam mempertahankan kondisi kesehatan yang baik.
6. Kesimpulan
RPP kesehatan merupakan instrumen penting dalam proses pendidikan yang berhubungan dengan kesehatan. RPP tersebut disusun atas dasar masukan dari 28 kementerian dan lembaga, yang memungkinkan terjadinya kesinambungan dalam pembelajaran. Sebagai guru, tentu harus memahami bagaimana membuat RPP kesehatan dengan benar agar pembelajaran menjadi efektif dan berkualitas.
Dalam masa pandemi COVID-19, pembelajaran kesehatan menjadi kian penting. Dengan mengikuti tren pembelajaran kesehatan, maka para guru akan mampu memberikan pembelajaran yang lebih bermakna dan sesuai dengan perkembangan peserta didik. Semoga informasi ini bermanfaat bagi para guru dan semua pihak yang terkait dengan proses pendidikan terutama pembelajaran kesehatan.
Original Post By Dmarket
