Erick Thohir Reduces the Number of Commissioners and Directors at Waskita Karya, Appoints Muhammad Hanugroho as CEO.

Erick Thohir Pangkas Jumlah Komisaris dan Direksi Waskita Karya, Tunjuk Muhammad Hanugroho sebagai Dirut

Pada tanggal 9 Februari 2021, Erick Thohir selaku Menteri Badan Usaha Milik Negara (BUMN) resmi mengumumkan perubahan struktur manajemen pada PT Waskita Karya (Persero) Tbk. Hal ini dilakukan sebagai bagian dari upaya restrukturisasi perusahaan guna meningkatkan kinerja dan efisiensi di masa mendatang.

Satu di antara perubahan struktur tersebut adalah penurunan jumlah komisaris dan direksi Waskita Karya. Sebelumnya, perusahaan ini memiliki 11 orang komisaris dan 6 orang direksi. Namun, setelah perubahan struktur tersebut, Waskita Karya hanya akan memiliki 5 komisaris dan 4 direksi.

Ini tentu menjadi perubahan yang signifikan, namun Erick Thohir menegaskan bahwa hal ini diharapkan dapat memberikan hasil yang positif bagi perusahaan. Dalam siaran pers yang dirilis oleh BUMN, dinyatakan bahwa “Perubahan struktur manajemen ini dilakukan guna mendukung transformasi restukturisasi yang sedang berlangsung di Waskita Karya dalam menghadapi tantangan di masa depan dan memperkuat kapabilitas perusahaan dalam pengelolaan bisnis.”

Muhammad Hanugroho ditunjuk sebagai Dirut Waskita Karya

Selain penurunan jumlah komisaris dan direksi, Erick Thohir juga menunjuk Muhammad Hanugroho sebagai direktur utama atau Dirut Waskita Karya menggantikan Destiawan Soewardjono yang telah pensiun.

Muhammad Hanugroho sebelumnya menjabat sebagai Direktur Keuangan dan Investasi PT PP (Persero) Tbk. Ia memiliki pengalaman yang cukup panjang di industri konstruksi, sudah 24 tahun berkecimpung di industri ini.

Muhammad Hanugroho sendiri merasa senang dapat bergabung di Waskita Karya sebagai Direktur Utama. Dalam konferensi pers pelantikan dirinya, ia mengatakan bahwa “Waskita Karya merupakan perusahaan konstruksi terkemuka dan terbesar di Indonesia yang punya potensi besar untuk terus berkembang. Saya sangat senang bisa bergabung dengan keluarga besar Waskita Karya dan saya yakin, kami semua akan bersama-sama mampu menjadikan perusahaan ini semakin besar, kuat, dan menghasilkan dampak sosial positif bagi masyarakat.”

Sebagai mantan Direktur Keuangan dan Investasi PT PP (Persero) Tbk, Muhammad Hanugroho memiliki pengalaman yang cukup matang dalam bidang keuangan perusahaan dan juga dalam project management. Ia berkomitmen untuk membantu Waskita Karya mencapai target-target yang telah ditetapkan oleh manajemen.

Ini adalah kabar positif bagi para stakeholder Waskita Karya serta masyarakat luas. Dalam sebuah pernyataan, Erick Thohir mengatakan bahwa “Waskita Karya merupakan perusahaan konstruksi terkemuka di Indonesia yang memiliki peran penting dalam mendukung pembangunan infrastruktur yang menjadi fokus pemerintah saat ini. Saya yakin Muhammad Hanugroho dapat membawa Waskita Karya ke tingkat yang lebih tinggi lagi.”

Dampak Positif dari Perubahan Struktur Manajemen Waskita Karya

Penurunan jumlah komisaris dan direksi Waskita Karya serta penunjukan Muhammad Hanugroho sebagai Dirut memiliki dampak positif bagi perusahaan. Mereka akan lebih efektif dan efisien dalam mengambil keputusan dalam menjalankan operasional perusahaan.

Dalam sebuah wawancara dengan media, Muhammad Hanugroho mengatakan bahwa “perubahan struktur ini ditujukan untuk memangkas birokrasi dan mempercepat proses pengambilan keputusan. Hal ini juga akan berdampak positif bagi perusahaan, dalam meningkatkan kinerja dan efisiensi.”

Pendapat Positif dari Para Pakar

Berbagai pakar di dunia usaha memberikan tanggapannya terkait perubahan struktur manajemen yang dilakukan di Waskita Karya. Kebanyakan dari mereka menyambut positif langkah tersebut dan berharap Waskita Karya dapat segera memperbaiki kinerjanya.

Satu di antara pakar tersebut adalah Basuki Tjahaja Purnama atau Ahok. Dalam wawancaranya dengan CNN Indonesia, Ahok mengatakan bahwa “perubahan ini merupakan bagian dari restrukturisasi yang dibutuhkan oleh Waskita Karya. Penurunan jumlah komisaris dan direksi akan membantu mereka menjadi lebih efektif dalam pengambilan kebijakan dan juga lebih cepat dalam merespons perkembangan bisnis.”

Kesimpulan

Perubahan struktur manajemen pada PT Waskita Karya (Persero) Tbk merupakan salah satu upaya Erick Thohir selaku Menteri BUMN untuk meningkatkan kinerja perusahaan. Satu di antara perubahan tersebut adalah penurunan jumlah komisaris dan direksi. Selain itu, Muhammad Hanugroho juga ditunjuk sebagai direktur utama atau Dirut Waskita Karya menggantikan Destiawan Soewardjono yang telah pensiun.

Ini adalah kabar positif bagi para stakeholder Waskita Karya serta masyarakat luas. Perubahan struktur ini akan membantu perusahaan menjadi lebih efektif dan efisien dalam mengambil keputusan serta kinerjanya dapat membaik. Diharapkan, dengan perubahan struktur ini, Waskita Karya dapat kembali bangkit dan menghasilkan dampak sosial positif bagi masyarakat Indonesia.

Original Post By Dmarket