Lebih dari 100 Bangunan di Kota Wajima Terbakar Usai Gempa
Pada tahun 2007, kota Wajima di Prefektur Ishikawa, Jepang, dilanda gempa yang sangat kuat. Gempa ini sangat mengguncang kota itu dan menyebabkan lebih dari 100 bangunan terbakar. Dalam artikel ini, kita akan membahas lebih dalam tentang gempa dan kerusakan yang disebabkannya.
1. Wajah Baru Kota Wajima Pasca Gempa
Gempa besar yang terjadi pada September 2007 di kota Wajima telah mengubah wajah kotanya. Banyak bangunan di kota itu mengalami kerusakan karena gempa dan beberapa bahkan terbakar. Setelah bencana ini, kota Wajima harus memulai proses pembangunan ulang.
2. Data Gempa dan Kerusakan
Gempa terjadi pada tanggal 6 September 2007 pukul 10:13 pagi. Magnitudo gempa tersebut adalah 6,9 pada skala richter. Skala gempa ini tergolong sangat kuat. Gempa itu terjadi di lepas pantai Honshu. Sebagian besar kerusakan terkonsentrasi di kota Wajima dan daerah sekitarnya.
3. Banyak Bangunan yang Terbakar
Ada lebih dari 100 bangunan yang terbakar di kota Wajima setelah gempa tersebut. Banyak bangunan tradisional Jepang yang dilengkapi dengan genteng, serta bangunan modern yang dibangun dengan bahan-bahan mudah terbakar yang hancur akibat gempa. Api yang berasal dari bangunan-bangunan tersebut merusak daerah kota yang luas.
4. Penyebab Kebakaran
Setelah gempa terjadi, ada banyak kebakaran yang terjadi. Bagian dari kebakaran terjadi karena kebocoran gas dan listrik padam. Namun sebagian besar kebakaran terjadi karena air di pipa yang terputus yang menyebar ke daerah puing-puing yang terbakar. Ketika gempa terjadi, pipa air di bawah tanah bisa pecah dan airnya berkumpul di puing-puing bangunan yang runtuh.
5. Gempa Berdampak Besar pada Industri Kerajinan
Kota Wajima dikenal sebagai kota kerajinan tradisional Jepang. Setelah gempa terjadi, banyak tempat kerajinan yang hancur dan mengalami kerusakan berat. Penjual dan pabrik-pabrik kerajinan di kota Wajima juga mengalami kerusakan. Banyak orang di industri kerajinan harus berjuang untuk memulihkan dan membangun bisnis mereka kembali.
6. Banyak Orang Terluka
Selain merusak bangunan, gempa juga menyakiti banyak orang. Ada lebih dari 1.000 orang di Wajima yang terluka oleh gempa. Mayoritas dari orang-orang tersebut hanya mengalami luka-luka ringan, tetapi sekitar 20 orang mengalami luka yang lebih serius atau berat. Ada empat orang yang tewas karena gempa.
7. Proses Pembangunan Ulang Kota Wajima
Setelah bencana, kota Wajima harus memulai proses pembangunan ulang. Pemerintah Jepang mengalokasikan dana untuk memulihkan kerusakan dan membangun kembali kota. Bagian-bagian yang rusak di bangunan-bangunan yang selamat harus dibongkar dan dibangun kembali. Pekerjaan ini memakan waktu bertahun-tahun, tetapi kota Wajima berhasil memulihkan banyak dari apa yang hilang.
8. Pembangunan Lebih Tahan Gempa
Ketika konstruksi baru dimulai di kota Wajima, banyak bangunan baru yang di desain menggunakan teknik bangunan anti gempa. Bahan bangunan yang lebih kokoh digunakan sehingga dapat lebih tahan terhadap gempa bumi. Bangunan-bangunan baru ini pun dirancang sedemikian rupa agar dapat menahan gempa pada kekuatan yang lebih besar.
9. Peningkatan Infrastruktur
Setelah gempa terjadi, pemerintah melakukan sejumlah perbaikan dan perbaikan jalan, jembatan, dan saluran pipa. Perbaikan tersebut dibangun bertujuan untuk menjadi lebih tahan terhadap gempa. Ini sangat penting karena orang-orang harus bisa bepergian secepat mungkin jika terjadi gempa yang lebih besar. Jalan untuk mobil, bis, dan kereta api juga harus menjadi aman.
10. Kesimpulan
Kota Wajima telah mengalami tragedi yang sangat menyakitkan setelah gempa yang sangat kuat pada tahun 2007. Gempa tersebut menyebabkan lebih dari 100 bangunan terbakar dan banyak orang terluka. Banyak kerajinan Jepang tradisional yang rusak dan memerlukan waktu bertahun-tahun untuk memperbaikinya. Namun kota yang berkelanjutan dengan mudah akhirnya berhasil memulihkan apa yang hilang. Sekarang, kota yang lebih tahan gempa dan infrastrukturnya sudah menjadi lebih baik dari sebelumnya.
Original Post By Dmarket
