Berita  

Lapas Kelas IIA Pematang Siantar Gelar Halal Bi Halal Bersama WBP – Dmarket.co.id

Lapas Kelas IIA Pematang Siantar tidak hanya dikenal sebagai lembaga pemasyarakatan yang berfungsi sebagai tempat pembinaan bagi narapidana, namun juga dikenal dengan kegiatan sosial dan keagamaannya. Salah satu acara yang menjadi rutinitas di lapas ini adalah Halal Bi Halal bersama WBP atau Warga Binaan Pemasyarakatan.

Dalam Halal Bi Halal, narapidana dan keluarga mereka berkumpul dan berbuka puasa bersama dalam suasana damai dan penuh kebersamaan. Acara ini biasanya diadakan setelah Idul Fitri. Namun, seiring dengan pandemi Covid-19, acara ini terpaksa ditunda.

Namun, setelah pelaksanaan vaksinasi Covid-19, Halal Bi Halal pun kembali dilaksanakan di Lapas Kelas IIA Pematang Siantar pada tahun ini. Berikut adalah informasi terbaru tentang acara Halal Bi Halal bersama WBP di Lapas Kelas IIA Pematang Siantar yang dilaksanakan pada tahun ini.

1. Vaksinasi Covid-19 untuk Narapidana dan Petugas Lapas
Sebagai upaya dalam menekan penyebaran Covid-19, lapas melakukan vaksinasi Covid-19 untuk para narapidana dan petugasnya. Hal ini bertujuan untuk menjaga kesehatan dan keselamatan semua pihak yang berada di lapas.

2. Protokol Kesehatan Ketat
Dalam pelaksanaannya, acara Halal Bi Halal di lapas ini tetap mengikuti protokol kesehatan yang ketat. Selain vaksinasi bagi WBP dan petugas lapas, semua peserta juga diwajibkan memakai masker, cuci tangan, dan menjaga jarak fisik.

3. Melibatkan Masyarakat Luar Lapas
Acara Halal Bi Halal ini tidak hanya diikuti oleh WBP dan keluarga mereka, tapi juga melibatkan masyarakat luar lapas. Dalam acara ini, diadakan pengajian dan tausiyah yang dibawakan oleh ustad dan ustazah dari luar lapas.

4. Donasi Kepada WBP
Masyarakat luar lapas juga membuat donasi dalam acara Halal Bi Halal ini. Donasi tersebut diberikan kepada WBP sebagai bentuk kepedulian dan dukungan untuk memotivasi mereka untuk tetap memperbaiki diri dan menjalani sisa masa hukumannya secara baik.

5. Sarana Hiburan
Selama acara, selain pengajian dan tausiyah, juga disediakan sarana hiburan dan games untuk para narapidana dan keluarga yang hadir. Saat perayaan Eid, suasana penuh kegembiraan dan keramaian selalu dirasakan.

6. Pembinaan Rohani
Acara Halal Bi Halal bersama WBP juga menjadi ajang pembinaan rohani bagi narapidana. Para ustad yang datang memberikan tausiyah dan pemahaman tentang makna idul fitri dan perbaikan diri setelah melakukan tindakan pidana.

7. Mengefektifkan Pembinaan di Lapas
Acara Halal Bi Halal bersama WBP di Lapas Kelas IIA Pematang Siantar, bukan hanya sebagai acara seremonial saja, tetapi juga untuk mengoptimalkan pembinaan di lapas. Sehingga, diharapkan setelah menjalankan tindakan pidana, mereka dapat keluar dari lapas dengan jiwa dan sikap positif menuju hidup yang lebih baik.

8. Memberikan Harapan dan Motivasi untuk WBP
Kehadiran masyarakat luar lapas dan kebersamaan dalam acara Halal Bi Halal ini memberikan harapan baru dan motivasi untuk para narapidana. Sehingga membuat mereka merasa bahwa mereka tetap dihargai dan diingat oleh masyarakat di luar lapas.

9. Mempelajari Nilai Kebersamaan dan Kemanusiaan
Acara Halal Bi Halal bersama WBP di Lapas Kelas IIA Pematang Siantar juga mengajarkan nilai kebersamaan dan kemanusiaan bagi semua pihak. Dalam acara ini, ada sikap toleransi dan saling memaafkan pada hari yang suci ini.

10. Kesempatan untuk Meningkatkan Kualitas Kehidupan
Acara Halal Bi Halal bersama WBP di Lapas Kelas IIA Pematang Siantar dapat dijadikan sebagai kesempatan untuk meningkatkan kualitas kehidupan, baik bagi narapidana dan keluarga mereka maupun bagi masyarakat luas. Tentunya, hal ini dapat menjadi perhatian bagi pemerintah dalam memperbaiki sistem peradilan yang lebih baik lagi.

Halal Bi Halal bersama WBP di Lapas Kelas IIA Pematang Siantar merupakan acara yang memperlihatkan pentingnya pembinaan di lapas dan memberikan harapan baru bagi WBP agar dapat merubah jalan hidupnya menjadi lebih baik lagi. Hal ini bukanlah sekedar acara biasa, tetapi sudah menjadi budaya yang melekat di lingkungan Lapas Kelas IIA Pematang Siantar yang seharusnya dikembangkan di instansi yang sama lainnya.

Dengan adanya kegiatan seperti ini, diharapkan dapat memberikan pembelajaran bagi kita semua, bahwa kebersamaan dan kepedulian adalah kunci yang penting dalam membentuk karakter dan sikap yang baik, tidak peduli apapun latar belakang seseorang. Semua pihak harus dapat bersinergi dan bekerja sama dalam memperbaiki system peradilan, mendukung pemerintah, dan membantu WBP untuk menjadi lebih baik lagi ke depannya.

Original Post By Dmarket